Self Improvement
Pengertian Hutang dan 8 Cara Mengelola Hutang secara Efektif
By STUDiLMU Editor
Pengertian Hutang
Apa yang dimaksud dengan hutang? Yang pasti kata hutang menjadi suatu hal yang sering dihindari oleh banyak orang. Bahkan, tidak sedikit hutang membuat orang menjadi pusing kepala, putus asa dan hilang arah. Nah, pada artikel kali ini kami akan membahas tentang pengertian hutang, hutang piutang, hutang lancar, hutang jangka panjang, hutang jangka pendek, hutang perusahaan dan bagaimana cara mengelola hutang secara efektif. Jadi, apa pengertian hutang? Hutang adalah sejumlah uang yang dipinjam oleh satu pihak dari pihak lain. Nantinya, hutang ini digunakan oleh individu atau perusahaan sebagai metode untuk melakukan pembelian sesuatu yang memerlukan dana besar, yang mungkin tidak mampu dipenuhi oleh peminjam hutang dalam keadaan keuangan yang normal. Oleh karena itu, pihak peminjam memerlukan sejumlah uang sebagai hutang yang diberikan dari pihak pemberi pinjaman.
Lalu, bagaimana pihak peminjam membayar hutangnya? Pengaturan dalam pembayaran hutang biasanya memberikan izin kepada pihak peminjam untuk meminjam uang dengan ketentuan-ketentuan tertentu. Misalnya, pihak peminjam akan membayar hutang dengan total jumlah yang sama ditambah dengan bunga (interest) yang sudah disepakati oleh kedua belah pihak sebelumnya.
Hutang Lancar
Hutang lancar adalah kewajiban dalam membayar hutang yang harus dilunasi dalam tempo satu tahun atau 12 bulan. Dengan kata lain, hutang lancar adalah pinjaman jangka pendek atau hutang jangka panjang yang akan jatuh tempo dalam 12 bulan ke depan dan membutuhkan pembayaran dari aset lancar.
Hutang Piutang
Hutang piutang memang menjadi hal yang biasa dalam organisasi dan perusahaan. Ibaratnya, usaha dan utang sering berjalan secara beriringan, dimana perusahaan harus mengembangkan banyak hal di dalam bisnisnya dan untuk mengembangkannya, perusahaan memerlukan pinjaman yang cukup besar dari pihak pemberi pinjaman.
Pada dasarnya, hutang piutang melibatkan subyek dan obyek. Dalam pembahasan hutang piutang ini kita akan mengenal dua pihak. Pihak pertama adalah orang yang meminjamkan uang (pihak pemberi pinjaman) yang disebut sebagai kreditur. Sedangkan, pihak kedua merupakan orang yang meminjam uang (pihak peminjam) disebut sebagai debitur. Contoh pihak kreditur adalah individu atau perusahaan yang berbadan hukum seperti, bank, koperasi simpan-pinjam, dan lain sebagainya. Lalu, siapa saja contoh pihak debitur? Hampir sama dengan pihak kreditur, para debitur biasanya individu atau perusahaan-perusahaan yang memerlukan tambahan modal untuk usaha bisnis mereka.
Berdasarkan ilmu akuntansi, hutang dibagi menjadi dua kategori yaitu, hutang jangka pendek dan hutang jangka panjang. Yuk, kita simak penjelasannya lebih rinci tentang kedua jenis hutang tersebut.
Featured Career Advice
-
Resume & Interviewing
Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan
-
Innovation
Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness
-
Productivity
Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif
-
Mindset
Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian
-
Innovation
Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?
-
Mindset
5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja
-
Productivity
Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan
-
Self Improvement
Kenali Demensia Alzheimer Sejak Dini
-
Productivity
Menyeimbangkan Kecepatan dan Ketelitian: Kunci Kerja Efisien
-
Productivity
Tantangan Konsistensi dan Langkah-Langkah untuk Tetap Konsisten
-
Self Improvement
Mengenal Microsoft Excel: Aplikasi Pengolah Data yang Efisien
-
Innovation
Penjadwalan dan Pembuatan Kalender Konten di TikTok
-
Generation Millenials & Z
Alasan Generasi Z Memilih TikTok sebagai Sumber Informasi Utama
-
Self Improvement
Tips Tampil Percaya Diri Tanpa Terlihat Berlebihan di Kantor
-
Self Improvement
Pentingnya Penampilan dan Perawatan Diri di Tempat Kerja
-
Self Improvement
Tips Makeup Ideal Berdasarkan Jenis Kulit Wajah
-
Self Improvement
Tampil Menawan dengan Make Up Sesuai Bentuk Wajah
-
E-learning
Pelatihan Berkualitas, Beragam, dan Mudah dipelajari Bersama STUDiLMU
-
E-learning
Intip STUDiLMU sebagai Lembaga Pelatihan di Prakerja, Yuk!
-
E-learning
Apa Kata Mereka tentang Pelatihan Prakerja di STUDiLMU
-
Tips of Management
Penyebab Gagalnya Onboarding Karyawan
-
Leadership
Perubahan dan Strategi untuk Agile Leadership di Era yang Terus Berubah
-
Leadership
Prinsip-Prinsip Agile Leadership
-
Communication
Microsoft Teams untuk Berkolaborasi Digital
-
Communication
Melakukan Rapat Virtual dengan Microsoft Teams
-
Tips of Management
Tips menjalin relasi dengan banyak orang di LinkedIn Group
-
Tips of Management
Ide Konten yang Menginspirasi untuk Halaman LinkedIn Anda
-
Tips of Management
Tips Membuat Artikel di LinkedIn
-
Tips of Management
Optimalisasi Kinerja Komputer/Laptop dengan Defragment dan Clear Temp Folders
-
Productivity
Strategi yang Tepat untuk Pengambilan Barang (Picking) di Warehouse
-
Productivity
Proses-Proses dalam Warehouse Management
-
Productivity
Mengoptimalkan Fungsi Warehouse
-
Productivity
Mengenal Warehouse Management System
-
Productivity
Jenis-Jenis Warehouse
-
Mindset
Karakteristik Budaya Kerja Jepang
-
Tips of Management
Sukses Berjualan di TikTok Shop
-
Tips of Management
10 Ide Konten TikTok Menarik
-
Marketing & Sales
Jenis-Jenis Struktur Pembelian
-
Tips of Management
Memilih Supplier yang Tepat dalam Manajemen Pembelian
-
Tips of Management
Manajemen Pembelian
-
E-learning
Pelatihan Tatap Muka Vs E-learning: Peran HR yang Makin Krusial di Era Digital
-
E-learning
Mengapa Online Learning merupakan The Future of Education
-
Innovation
Dunia Telah Berubah ke Arah Digital
-
Tips of Management
Memaksimalkan Pengembangan Karyawan Dengan Menggunakan Metode Online
-
Tips of Management
Kunci Sukses dalam Menjalankan Bisnis
-
Self Improvement
Apa itu Ketajaman Bisnis (Business Acumen)?
-
Productivity
Mengoptimalkan Kinerja Laptop Untuk Bekerja Lebih Produktif
-
Marketing & Sales
SPIN Selling sebagai Senjata Penjualan B2B yang Efektif
-
Marketing & Sales
Memilih Metode Penjualan yang Tepat
-
Productivity
Menyajikan Data Secara Visual Agar Lebih Mudah Dipahami
-
Self Improvement
Menerima Umpan Balik (Feedback)
-
Self Improvement
Analisis Persoalan Potensial
-
Self Improvement
Tindakan Pencegahan (Preventive Action)
-
Self Improvement
Rencana Darurat (Contingency Plan)
-
Self Improvement
Pentingnya Membangun Kesan Pertama (First Impression) yang Baik
-
Productivity
Musik Meningkatkan Produktivitas
-
Productivity
Rutinitas Pagi Pekerja Sukses
-
E-learning
Dampak Perkembangan Gadget di Kehidupan Manusia
-
Productivity
Meningkatkan Produktivitas dengan Teknik Pomodoro
-
Tips of Management
Membuat Laporan dengan Efektif Menggunakan Pivot Table